STNK & PLAT SEPEDA MOTOR LIMA TAHUNAN DI SURABAYA BARAT ( SAMSAT TANDES )

Saya tulis ini agar lima tahun kedepan saya tidak bingung lagi kalo mau memperpanjang STNK & PLAT NOMER sepeda motor lima tahunan, karena saya juga lupa langkah - langkah nya di samsat ketika lima tahun yang lalu ngurus ini. 

Daripada suruh ngurus Calo, mending diurus sendiri ( kurang lebih 2 jam selesai ), sisa uangnya bisa buat beli bakso .... 

Semoga Informasi ini bisa membantu rekan - rekan di Surabaya , khususnya Surabaya Barat ( Samsat Tandes ). 

Berhubung tidak saya photo setiap tempat dan kejadiannya, maka dibawah coba saya buatkan urek-urek'an ala kadarnya :) 

Oke mulai ( Saya ngurus SUPRA X 125 Th. 2007 pada tgl. 02-oktober-2017 ) : 

1. Jam 08.05 ( kurang lebih ),
   Saya Datang ( sambil tolah toleh ). 
2. Langsung ke tempat cek fisik kendaraan [ 1 ]
   ( jangan langsung parkir, nanti malah disuruh keluar lagi untuk cek fisik ). 
3. Ke Loket Pendaftaran Cek Fisik [ 2 ],
   menyerahkan BPKB, STNK, KTP ( harus asli semua ). 
4. Ke ruang Photocopy BPKB, STNK, KTP [ 3 ].
   Nggak usah bingung mau fotocopy berapa , Langsung aja kasihkan ketiganya ke petugas photocopy, mereka dengan cepat langsung focopy, potong, dan dimasukkan ke MAP merah sekalian biayanya Rp. 6.000,-
5. Menuju loket Pengambilan Formulir [ 4 ],
   kasihkan map yang tadi dari fotocopy-an, nanti diberi formulir 2 (dua) buah. Yang satu diisi oleh kita sendiri dan satunya akan diisi oleh petugas. Yang diisi kita yaitu data kendaraan, sesuaikan dengan data kendaraan yang ada di BPKB.
6. Kembali ke Loket Pendaftaran Cek Fisik [ 2 ],
   setelah dicek dan disetempel menuju tempat selanjutnya.
7. Ke tempat pengecekan fisik [ 1 ],
   disini kita kasihkan map tersebut dan nanti akan diberi nomer panggilan, disini kita tunggu nomer kita dipanggil oleh petugas cek fisik. Petugas cek fisik banyak jadi kita harus stand by dengerin panggilan karena nggak tahu sama yang petugas mana nomor kita dipanggil dan banyaknya orang yang akan cek fisik, kadang agak crowded gitu. tak jarang tensi juga ...
   nb: ada yang menarik disini, setelah sepeda motor kita di esek-esek ( kalo dulu kita langsung kasih uang ke mereka, sekarang sebenarnya nggak boleh ), nanti si petugasnya bilang kekita bpkb dan kertas esek-eseknya mereka bawa dan kita disuruh tunggu disebelah ruang photocopy ( ?? ada apa ?? tp sy tau maksudnya).
8. Setelah cek fisik,
   sepeda motor kita pindahkan ke area parkiran [ 5 ]. Dan langsung menunggu disebelah ruang photocopy. Nggak lama kemudian petugas cek fisik yang tadi datang sambil membawa BPKB dan Hasil Cek fisik (no rangka & no mesin ) sambil menjelaskan harus kemana setelah ini. nah disini petugas akan menyerahkan semua berkasnya tapi dengan delay waktu, dan ini kita harus mengerti bahasa tubuhnya .... langsung aja sy bilang, berapa Pak ..., dijawabnya: terserah mas ..., saya kasih Rp. 10.000,- dan ada senyum disitu ( saya dan bapaknya ). Mungkin ini rejeki bapaknya lewat saya.
9. Menuju ke loket 1 ( pendaftaran - penetapan ) di lantai II [ 6 ].
   Serahkan semua berkas satu map dan siapkan KTP aslinya, KTP dikembalikan dan kita disuruh nunggu panggilan untuk membayar.
10. Setelah nunggu nanti ada panggilan di Loket 2 ( pembayaran - pengesahan - penyerahan ) [ 6 ],
    disini kita membayarnya. Saya kena Rp. 375.000,-. Semua berkas tadi yang satu map diserahkan ke kita. Kemudian kita bawa ke ruang sebelahnya ( penyerahan / pengambilan STNK ) , kita serahkam map tadi dan kita disuruh nunggu panggilan lagi.
    Setelah STNK jadi kita dipanggil untuk mengisi buku pengambilan STNK. Kemudian kita diberi 2 ( dua ) lembar, STNK dan Pajak Kendaraan.
11. Menuju ke Ruang pengambilan PLAT NOMOR [ 7 ],
    berada di bawah, dibelakang Samsat dekat kantin. Kita kasihkan STNK & Pajak tadi, tunggu sebentar dan PLAT pun jadi. STNK + PAJAK + PLAT diserahkan ke kita, trus isi buku pengambilan platnya. dan .....
12. 09:50 Selesai, dan ... PULANG ..............................  ( hati hati awas cat putih nya masih basah ).

Itulah langkah - langkah saya  dalam memperpanjang STNK & PLAT SEPEDA MOTOR LIMA TAHUNAN.

Jadi total uang yang dikeluarkan :
Photocopy : Rp. 6.000,-
Tips Cek fisik : Rp. 10.000,-
Biaya STNK : Rp.  375.000,-
Parkir : Rp. 3.000,-
Total : Rp. 394.000,-

Lumayan hemat, daripada lewat calo minim kena Rp. 550.000,-

Semoga bermanfaat buat dulur semua, yang ingin memperpanjang STNK sendiri.

ini urek-urek'annya :